Senin, 20 Oktober 2014

Obesitas Pada Remaja


Obesitas Pada Remaja

DEFINISI
Obesitas adalah penumpukan lemak tubuh yang berlebihan. Obesitas dua kali lebih sering terjadi pada remaja semenjak 30 tahun yang lalu. Meskipun kebanyakan komplikasi pada obesitas terjadi pada masa dewasa, remaja yang kegemukan lebih mungkin dibandingkan dengan remaja lainnya memiliki tekanan darah tinggi dan diabetes tipe 2. Meskipun lebih sedikit dibandingkan sepertiga orang dewasa gemuk yang obesitas adalah remaja, kebanyakan remaja yang kegemukan tetap kegemukan ketika dewasa.

Faktor yang mempengaruhi obesitas pada remaja adalah sama seperti pada orang dewasa. Orangtua seringkali memperhatikan bahwa obesitas adalah hasil dari jenis penyakit endokrin, seperti jipertiroid, tetapi beberapa gangguan jarang menjadi penyebab. Anak remaja dengan pertambahan berat badan yang disebabkan oleh gangguan endokrin biasanya berperawakan pendek dan memiliki tanda lain pada kondisi yang mendasarinya. Kebanyakan remaja yang obesitas hanya karena makan terlalu banyak dan sedikit berolahraga. Karena stigma masyarakat melawan obesitas, banyak remaja obesitas memiliki gambar diri kurang dan menjadi tambah pendiam dan terisolasi secara sosial.

Intervensi untuk remaja yang obesitas harus memfokuskan pada pembentukan makanan kesehatan dan kebiasaan berolahraga dibandingkan menghilangkan berat badan dalam jumlah tertentu. Asupan kalori dikurangi dengan mempertahankan makanan seimbang pada makanan hari-hari, membuat perubahan tetap pada kebiasaan makan, dan meningkatkan aktifitas fisik. Camp musim panas untuk remaja obesitas di Amerika biasanya membantu mereka menghilangkan jumlah berat badan yang signifikan, namun tanpa usaha melanjutkan, berat badan biasanya kembali lagi. Konseling membantu remaja menghadapi masalah mereka, termasuk kurang mengagumi diri sendiri, bisa membantu.

Obat-obatan yang mengurangi berat badan biasanya tidak digunakan selama remaja karena memperhatikan mengenai keselamatan dan kemungkinan penyalahgunaan. Salah satu pengecualian untuk remaja obesitas dengan sejarah kesehatan keluarga yang kuat pada diabetes jenis 2; mereka yang beresiko tinggi terkena diabetes. Obat metformin, yang digunakan untuk mengobati diabetes, bisa membantu mereka menghilangkan berat badan dan juga memperkecil resiko menjadi diabetes.

Penyebab

Ada pengaruh genetik dan hormon pada berat badan. Hal yang paling mendasar adalah obesitas terjadi ketika tubuh menerima lebih banyak kalori daripada membakarnya. Kalori tersebut kemudian menumpuk dan menjadi lemak.
Obesitas biasanya merupakan hasil dari kombinasi antara faktor-faktor berikut :
  • Tidak aktif secara fisik sehingga pembakaran lemak menjadi sedikit
  • Makan makanan tinggi kalori, terutama makanan cepat saji
  • Beberapa wanita sulit menurunkan berat badan setelah melahirkan, hal ini memicu obesitas
  • Kurang tidur
  • Obat-obatan tertentu, seperti obat diabetes, anti kejang, antidepressants, antipsychotic, steroids dan beta blockers.
  • Masalah medis lain.

Cara Mencegah Obesitas


Jika dulu penyakit ini hanya mengintai pria dewasa lebih tepatnya usia lanjut, sekarang ini obesitas bisa dengan mudah menyerang para remaja, anak-anak hingga balita.
Untuk mencegah obesitas dapat melakukan tindakan sebagai berikut :
  • Sering berolahraga
  • Makan makanan sehat rendah lemak
  • Jaga berat badan sehat anda
  • Selalu konsisten terhadap perencanaan mengenai gaya hidup sehat anda sehari-hari

Mengenai Objek Wisata Cukang Taneuh


Tempat Wisata
Cukang Taneuh ( Green Canyon)

Indonesia ternyata juga memiliki Green Canyon sendiri yang tak kalah cantiknya. Sebenarnya tempat ini punya nama asli yaitu Cukang Taneuh. Nama Green Canyon sendiri dipopulerkan oleh seorang warga Perancis pada tahun 1993. Sedangkan Cukang Taneuh punya arti yaitu jembatan tanah. Hal itu dikarenakan di atas lembah dan jurang Green Canyon terdapat jembatan dari tanah yang digunakan oleh para petani di sekitar sana untuk menuju kebun mereka.

Green Canyon Indonesia ini terletak di Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Ciamis, Jawa Barat. Dari Kota Ciamis sendiri berjarak sekitar 130 km atau jika dari Pangandaran berjarak sekitar 31 km. Di dekat objek wisata ini terdapat objek wisata Batukaras serta Lapangan Terbang Nusawiru.

Objek wisata mengagumkan ini sebenarnya merupakan aliran dari sungai Cijulang yang melintas menembus gua yang penuh dengan keindahan pesona stalaktif dan stalakmitnya. Selain itu daerah ini juga diapit oleh dua bukit, juga dengan banyaknya bebatuan dan rerimbunan pepohonan. Semuanya itu membentuk seperti suatu lukisan alam yang begitu unik dan begitu menantang untuk dijelajahi.
 
Untuk mencapai lokasi ini wisatawan harus berangkat dari dermaga Ciseureuh. Kemudian melanjutkan perjalanan dengan menggunakan perahu tempel atau kayuh yang banyak tersedia di sana. Jarak antara dermaga dengan lokasi Green Canyon sekitar 3km, yang bisa ditempuh dalam waktu 30-45 menit. Sepanjang perjalanan kita akan melewati sungai dengan air berwarna hijau tosca. Mungkin dari sinilah nama Green Canyon berasal.

Begitu terlihat jeram dengan alur yang sempit yang sulit dilewati oleh perahu berarti sudah sampai di mulut Green Canyon, di mana airnya sangat jernih berwarna kebiru-biruan. Di sinilah awal petualangan menjelajah keindahan objek wisata ini dimulai. Dari sini wisatawan dapat melanjutkan perjalanan ke atas dengan berenang atau merayap di tepi batu. Disediakan ban dan pelampung bagi yang memilih untuk berenang. Meski harus menempuh cara seperti ini, perjalanan dijamin sepenuhnya aman. Bahkan untuk anak-anak 6 tahun ke atas cukup aman untuk menyusuri aliran sungai dengan menggunakan ban dan dipandu oleh pemilik perahu yang disewa.

Perjalanan akan terus berada dalam cekungan dinding terjal di kanan kiri aliran sungai. Dinding-dinding untuk menyajikan keindahan tersendiri, yang paling unik berbentuk menyerupai sebuah gua yang atapnya sudah runtuh. Selain itu di bagian atas beberapa kali pengunjung akan melewati stalaktit-stalaktit yang masih dialiri tetesan air tanah. Setelah beberapa ratus meter berenang, akan terlihat beberapa air terjun kecil di bagian kiri kanan yang begitu menawan. Jika diteruskan berenang maka pengunjung akan sampai pada ujung jalan, di mana terdapat gua yang dihuni oleh banyak kelelawar.

Alur aliran sungai ini cukup panjang, sehingga pengunjung dapat berenang sepuas-puasnya sambil mengikuti arus dari air terjun. Selain pemandangan indah di atas permukaan air, Green Canyon akan menjadi surga tersendiri bagi yang suka menyelam. Tinggal membawa beberapa alat selam, pemandangan menakjubkan cekungan-cekungan di dalam air siap untuk ditelusuri dan dinikmati, lengkap dengan beragamnya ikan-ikan yang berenang ke sana kemari di dasar lubuk. Bagi yang suka menantang adrenalin, dapat meloncat dari sebuah batu besar dengan ketinggian 5m ke dasar lubuk yang dalam.

Bagi Anda yang benar-benar ingin menikmati keindahan objek wisata Green Canyon harus paham dengan musim-musimnya. Karena saat terbaik untuk bisa menikmati keindahaan objek wisata ini adalah beberapa saat setelah masuk musim kemarau. Karena jika pada musim hujan, dikhawatirkan deras sungai dan warna airnya pun akan menjadi coklat.

Sebelum Anda memutuskan untuk ke Green Canyon, sebaiknya terlebih dahulu menyiapkan uang tunai yang cukup. Pasalnya, disana tidakada bank atau ATM. Untuk ATM, tempat penginapan dan fasilitas akomodasi yang lengkap bisa Anda dapatkan di Pangandaran.

Untuk akses berperahu, disana tersedia armada perahu yang cukup banyak. Ada sekitar 100 unit perahu yang dapat mengantarkan Anda untuk menelusuri objek wisata ini. Pada setiap perahu akan dilengkapi seorang juru dan tugas batu untuk memandu Anda dalam perjalanan.

Mengenai Go Green


Apa Itu Go Green?
Apa sebenarnya pengertian dari Go Green? Go Green adalah tindakan penyelamatan bumi yang saat ini sudah mengalami kerusakan dan pemanasan global akibat dari ulah diri kita sendiri. Go Green dapat disebut pula dengan “Penghijauan Kembali”

Dengan kemajuan zaman pada saat ini banyak produk yang tidak ramah lingkungan dan dapat merusak alam dan lingkungan karena banyak bahan bahan yang beracun dan berpotensi merusak lingkungan. Selain itu Life style  dari kita juga berpengaruh terhadap lingkungan seperti pemakaian AC dan Lemari es, banyaknya kendaraan bermotor, penggunaan kantong plastik dll.

Untuk menghadapi kerusakan yang kian bertambah dibumi kita, manusia harus mengadakan perubahan besar, namun perubahan ini bukan hal yang mudah..
Namun alangkah baiknya kalau perubahan itu kita mulai dari diri kita masing masing.
1. Mengurangi pemakaian kertas. Kalau bisa menggunakan flashdisk atau harddisk dalam menyimpan data, sebaiknya tidak usah dicetak. Kalaupun terpaksa dicetak, gunakan kertas bekas dan cetak bolak-balik.
2. Mematikan lampu yang tidak digunakan siang hari dan buka jendela lebar-lebar.
3. Hindari pemakaian AC yang berlebihan. Selain boros listrik, juga freonnya mengancam ozon bumi. Faktanya kipas angin 98% lebih hemat ketimbang pendingin udara lainnya.
4. Tidak membuang sampah sembarangan: melalui jendela mobil, jendela rumah, balkon, di parkiran mobil, ke sungai, ke jalan raya dsb. Sampah hanya boleh dibuang di satu tempat yang benar: tong sampah.
5. Diet kantong plastik. Biasakan bawa tas jinjing, ransel atau apa pun ketika belanja/shopping. Tolak halus kasir yang menaruh barang belanjaan kita di kantung plastik sambil bilang: “Maaf ya mbak/mas,plastiknya disimpan saja.”
6. Mencabut charger laptop, HP maupun perangkat elektronik lainnya. Charger/elektronik yang dalam keadaan standby pun memakan konsumsi listrik.
7. Naik sepeda. Kurangi pemakaian kendaraan bermotor, kurangi konsumsi BBM, kurangi kemacetan.
8. Menonton film “Inconvenient Truth” bersama keluarga dan anak-anak.
9. Bawa tumbler dan sumpit sendiri (bukan sumpit jenis kayu) kemana-mana untuk mengurangi pemakaian plastik dan sumpit kayu.
10. Mengempeskan minuman kotak atau dus packaging untuk menghemat space sampah dan mempermudah pemilahan sampah.
See? Go Green tidak sulit. Ayo kita mulai dari hal-hal kecil yang apabila dilakukan secara konsisten, akan mampu mengubah wajah bumi. Mudah-mudahan tahun 2050 wajah bumi akan menjadi semakin hijau dan semakin cantik. Go Green!
Sumber:

Tugas Artikel Softskill Bahasa Indonesia 1


Kegiatan Berlibur Bersama Keluarga di Daerah Subang Kuningan, Jawa Barat
Mata Kuliah “Bahasa Indonesia 1”




 











INDRIYANTI SRIE LESTARI
2EB07
23212726
Fakultas Ekonomi
Universitas Gunadarma
2014





Pendahuluan

Kegiatan kunjungan ini merupakan sarana untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Sekaligus menjadi tempat objek wisata masyarakat setempat atau pengunjung dari berbagai macam daerah di Indonesia. Selain tempatnya yang nyaman akan wisata nya, objek wisata ini pun ramai dikunjungi setiap akhir pekan atau liburan panjang pekerja maupun pelajar. Dengan harga dan transport yang relatif murah, pengunjung pun tidak sulit untuk berkunjung ke tempat ini. Masih sama dengan objek tempat wisata lainnya, tempat ini dekat dengan alam. Bebatuan dan sawah-sawah yang masih sangat alami. Jadi tidak ada salah nya tempat ini menjadi salah satu rekomendasi wisata di daerah Subang, Kuningan. 

Penulis


(Indriyanti S.L)














Objek Wisata Cipanas Desa Subang, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat

§  Cipanas Jadi Objek Wisata Favorit di Kuningan, Jawa Barat
       Ratusan pengunjung memadati objek wisata pemandian air panas Cipanas di Desa Subang, Kecamatan Subang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Pemandian air panas alam itu baru beroperasi 2 tahun, dan diresmikan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Pengunjung dari berbagai kota, termasuk warga sekitar wilayah Kabupaten Kuningan, Ciamis, dan Majalengka ini, sengaja mendatangi tempat ini untuk merasakan sensasi relaksasi berendam di air panas yang mengandung belerang, yang berkhasiat untuk menyembuhkan penyakit kulit ini. Dalam kurun waktu kurang lebih 2 tahun, pemandian ini terus dibanjiri pengunjung, bahkan hingga H+3 lebaran, para pengunjung terlihat terus berdatangan. Dan lebih dari 500 pengunjung apabila liburan panjang tiba.


 










§   Kondisi Objek Wisata Cipanas Saat Ini
       Di pemandian ini terdapat tiga kolam air panas. Masing-masing khusus dewasa, anak-anak, dan remaja. Selain tempat pemandian air panas, objek wisata yang dikelola Desa Subang ini juga menyediakan kolam khusus bagi pengunjung yang ingin melakukan terapi penyakit kulit. Untuk pengobatan penyakit kulit juga bagus karena mengandung belerang alami yang terdapat dibagian hulu, dan hanya belasan meter dari kolam pemandian.
       Bagi pengunjung dari luar daerah yang ingin melakukan terapi penyakit kulit, tidak perlu bingung dengan penginapan. Karena sudah tersedia beberapa kamar yang bisa disewa dengan harga yang relatif terjangkau.










§   Air Terjun di Cipanas, Jawa Barat
       Selain bisa menikmati sensasi pemandian air panas dan terapi penyakit kulit , Cipanas juga menyuguhkan wisata lainnya. Yakni air terjun di sela-sela bebatuan besar dengan hawa dingin nan segar khas pegunungan serta air yang masih bening. Air terjun ini kerap dijadikan tempat berfoto oleh para pengunjung yang bertandang ke Cipanas. Para pengunjung juga dapat berfoto di atas bebatuan besar berlatar belakang air terjun menggunakan telepon selularnya.

§   Harga, Jarak, dan Transport di Cipanas
       Untuk bisa merasakan relaksasi di pemandian Cipanas, pengunjung cukup merogoh kocek sebesar Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 2.500 untuk anak-anak untuk membeli tiket masuk. Untuk hari libur dan hari-hari besar lainnya, tiket masuk bisa melonjak naik. Makanan dan minuman pun juga tersedia di sini. Jadi pengunjung tidak perlu membawa bekal makanan dan minuman dari rumah. Jarak dari Desa Bulak Caringin ke Desa Cikadu (Cipanas) hanya berjarak.....dan dapat ditempuh oleh kendaraan sepeda motor, akan tetapi tidak bisa dilalui oleh mobil karna jalan yang tidak cukup. Banyak juga jasa ojek untuk mengantar kan pengunjung ke tempat tujuan Cipanas.










§   Pendapat Mengenai Objek Wisata Cipanas
       Salah satu petugas karcis yang tidak lain adalah teman dari orang tua saya Pak Asep berharap Cipanas kian terkenal tak hanya disekitar Kabupaten Kuningan, Ciamis, dan Majalengka. Namun, bisa menjadi refrensi wisata nasional, sehingga pariwisata di Kecamatan Subang ini terus bergeliat dan memutar roda perekonomian nya. “Promosi sudah dilakukan di Facebook dan YouTube. Selain lebaran, pengunjung biasanya lumayan di hari Minggu dan akhir pekan” ujar Asep.
       Objek wisata Cipanas juga membawa berkah bagi para pedagang di lokasi  ini. Seorang penjual makanan dan minuman mengaku bisa meraup hingga Rp 1 juta per hari usai lebaran tahun ini. Para pedagang mengaku pada hari Minggu dan libur seperti lebaran saja, karena hari biasa jumlah pengunjung pemandian air panas ini masih belum terlalu ramai. Mengingat Cipanas belum lama beroperasi dan posisinya yang ada di ujung perbatasan Kabupaten Kuningan dan Ciamis. “Kalau hari biasa, biasanya dari Cikijing (Kabupaten Majalengka), Rancah dan Rajadesa (Kabupaten Ciamis). Ada juga yang menginap untuk berobat terapi penyakit kulit.” Ujar salah satu pedagang di Cipanas. 
 





§   Foto-Foto Saat Berlibur di  Cipanas